Prinsip
Kerja Freezer
Kebutuhan akan
pendingin yang mana digunakan untuk mengawetkan makanan ataupun untuk keperluan
menyimpan bahan-bahan kimia mendorong terciptanya freezer. Pada dasarnya
prinsip kerja dari freezer adalah memanfaatkan sifat dari gas freon yang
suhunya akan menjadi rendah bila tekanannya juga rendah.
Prinsip kerja dari freezer adalah sebagai berikut :
Kompresor memompakan gas freon dengan tekanan yang tinggi dan temperatur
yang tinggi. Lalu gas freon dikirim ke kondensor untuk dibuang kalornya agar
freon dapat berubah bentuk menjadi cair akan tetapi tekanannya masih tinggi.
Freon cair ini terus masuk ke pipa kapiler dengan terlebih dahulu disaring dari
kemungkinan kotoran yang ikut terbawa. Dari pipa kapiler ini freon cair
diuapkan oleh evaporator yang mana sebelumnya melewati katup ekspansi. Didalam
evaporator tekanan dan temperature freon rendah sekali sehingga freon kembali
ke dalam bentuk gas. Freon yang telah berbentuk gas ini akan masuk ke saluran
hisap untuk disirkulasikan ulang oleh kompresor.
Dibawah ini adalah bagian-bagian dan fungsi dari freezer:
- Kompresor.
Kompresor merupakan suatu alat yang digunakan sebagai penekan gas freon
sehingga tekanannya menjadi tinggi.
- Kondensor
Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dari freon sehingga freon berubah
bentuk dari gas menjadi cair.
- Filter
Filter berfungsi untuk menyaring freon dari kemungkinan kotoran yang ikut
terbawa freon.
- Pipa kapiler
Pipa kapiler berfungsi untuk menghasilkan tekanan yang tinggi ketika Freon
berbentuk cair.
- Expanding Valve
Expanding valve berfungsi untuk mengatur banyaknya Freon yang masuk ke
evaporator.
- Evaporator
Evaporator merupakan tempat penguapan Freon cair menjadi gas sehingga
temperature freon menjadi rendah.
- Thermostat
Thermostat berfungsi untuk mengatur temperatur dari freezer.
- Akumulator
Akumulator berfungsi untuk menampung bahan pendingin cair.
Jenis-jenis kulkas
jenis non frezer
Lemari es (kulkas) di rumah kita
digolongkan nonfrezer apabila bagian di dalam lemari es tidak hanya
evaporator (bagian pembeku). Pada kulkas satu pintu evaporatornya terletak di
bagian atas dan ukurannya tidak lebih 1/3 ukuran total kulkasnya. Pada kulkas
dua pintu dan seterusnya evaporator tersendiri dan ukurannya lebih besar
dibandingkan evaporator kulkas satu pintu.
Temperatur dingin pada rak-rak
dibawah evaporator, sebenarnya berasal dari hembusan udara dingin dari
evaporator. Bagian rak ini biasa digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman.
Jenis frezer
Lemari es freezer dapat
membekukan atau menjadikan sesuatu menjadi es di setiap bagiannya. Biasanya ,
lemari es jenis ini digunakan untuk kegiatan wirausaha , seperti penjual es
batu atau es lilin. Tidak seperti kulkas biasanya kulkas freezer
memiliki evaporator di setiap raknya. Jadi kulkas freezer mampu membekukan lebih banyak dibandingkan lemari
es nonfreezer.
jenis door glass refrigerator.
Kulkas pintu kaca termasuk jenis
kulkas nonfreezer. Kulkas jenis ini digunakan khusus untuk menyimpan
aneka minuman kaleng dan botol. Dengan pintu terbuat dari kaca, memungkinkan
minuman yang berada di dalam terlihat dari luar. Temperatur yang dihasilkan
oleh kulkas pintu kaca berkisar antara 10°-16° celcius. Kulkas ini tidak
membekukan minuman yang ada di dalamnya, tetapi hanya mendinginkannya atau
menyegarkannya.