KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb.
Puji dan syukur saya panjatkan
kehadirat ilahi rabi allah swt, atas berkat dan rahmat-Nya saya dapat menyusun
makalah mengenai Seni Budaya yang berjudul “Karya Seni Rupa Gypsum”, makalah
ini disusun guna memenuhi tugas dari pengajar Seni Budaya.
Saya haturkan terima kasih kepada
semua pihak yang ikut membantu dalam pembuatan dan penyusunan makalah ini,
karena saya tidak dapat menyelesaikan makalah ini jika tanpa bantuan setiap
pihak, bantuan berupa materil ataupun segala hal yang dapat membantu dalam
penyelesaian makalah ini.
Makalah ini masih jauh dari sempurna,
karena saya manusia yang tidak bisa lepas dari kesalahan, saya hanya dapat
berusaha untuk mencoba sedikit lebih baik, karena itu saya akan sangat bisa
untuk menampung setiap kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat yang berarti bagi pembaca dan setiap kalangan masyarakat sehingga tahu
mengenai karya seni rupa yang terbuat dari gypsum.
Sumedang, September 2011
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar …………………………………………………………………………………………… i
Daftar Isi
……………………………………………………………………………………………………. ii
Bab 1
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
………………………..………………………..……………… 1
1.2 Rumusan Masalah
…………………………………………………………….. 1
1.3 Maksud dan Tujuan
………………………………………………………….. 2
1.4 Metode Penulisan
……………………………………………………………… 2
Bab 2
Kajian
2.1 Nama Jenis Karya
Seni Rupa……………….………………..…………… 3
2.2 Sejarah
Perkembangan …………………….…………………….………... 3
2.3 Fungsi Karya Seni Rupa …………….………………………………………. 3-4
2.4 Proses Pembuatan……………………………………….………………………5-9
2.5 Bahan Dan Alat Yang Di Gunakan…………………………………………10
2.6Hasil Jadi Karya SEni Rupa……………………………………………………..11
Bab 4
Penutup
4.1 Kesimpulan
……………………………………………………………........... 12
4.2 Penutup
............................................................................... 12
Lampiran……….………………………………………………………………………..………………. 13-15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Berhubungan dengan
diberikannya tugas oleh pengajar Seni Budaya, kami menyusun sebuh makalah
dengan judul “Karya Seni Rupa Gypsum”.
Dengan semakin mahalnya harga kayu
akhir-akhir ini, semakin menaikkan pamor gypsum karena bisa dianggap sebagai
pengganti untuk bagian-bagian tertentu dari rumah ataupun kantor. Gypsum biasa
digunakan mulai dari rumah sederhana sampai rumah mewah. Selain itu, bahan
gypsum bisa membuat plafon rumah menjadi lebih indah. Harganya pun relatif
bersaing bila dibandingkan dengan jenis bahan lain dengan fungsi yang sama.
Kelebihan dari gypsum juga lebih fleksibel untuk dibentuk sesuai dengan
keinginan perancang, selain memiliki daya tahan dan tingkat stabilitas tinggi.
Penggunaan interior gypsum sangat cocok untuk memperindah tampilan awal
dari interior bangunan. Tak heran kalau gypsum semakin diminati.
1.2. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana sejarah perkembangan karya
seni rupa yang terbuat dari gypsum ?
2. Apa fungsi karya seni rupa gypsum ?
3. Bagaimana proses pembuatan karya seni
rupa gypsum ?
4. Apa bahan dan alat yang digunakan dalam
membuat karya seni rupa gypsum?
5. Apa hasil jadi dari karya seni rupa
gypsum?
1.3. MAKSUD DAN
TUJUAN
1.
Memenuhi
tugas dari pengajar Seni Budaya
2. Menambah pengetahuan mengenai Karya
seni rupa gypsum.
1.4. METODE PENELITIAN
Saya mengumpulkan
referensi dengan topik karya seni rupa gypsum dari hasil wawancara kami dengan pekeja
pembuat karya seni rupa gypsum, kami langsung datang ke tempat pembuatannya,dan
kemudian kami kumpulkan data dari pekerja tersebut, setelah itu saya sajikan
makalah dengan judul Karya Seni Rupa Gypsum ini dengan kreativitas dan
kemampuan saya serta dengan bimbingan dari pengajar dan bantuan dari teman.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. NAMA JENIS KARYA SENI RUPA
Kami mendapatkan tugas dari guru seni budaya untuk meneliti
karya seni rupa yang ada di daerah Sumedang.Dan kami mendapat bagian untuk
meneliti KARYA SENI RUPA TERAPAN GYPSUM.
2.2. SEJARAH PERKEMBANGAN
Karya seni rupa gypsum ini dimulai pada tahun 1995 oleh
bapak Sahdi Priangan dengan nama EGA JAYA GYPSUM yang beralamat di depan SPBU
alam sari,Kelurahan Kota Kaler Kecamatan Sumedang utara Kabupaten Sumedang.Dan
sampai saat ini tempat ini masih ada dan mempunyai dua pekerja yang memproduksi
berbagai macam karya seni rupa gypsum.
2.3. FUNGSI KARYA SENI RUPA
Karya
seni rupa gypsum ini gypsum
bisa digunakan sebagai
pengganti untuk bagian-bagian tertentu dari rumah ataupun kantor. Gypsum biasa
digunakan mulai dari rumah sederhana sampai rumah mewah. Selain itu, bahan
gypsum bisa membuat plafon rumah menjadi lebih indah. Harganya pun relatif
bersaing bila dibandingkan dengan jenis bahan lain dengan fungsi yang sama.
Kelebihan dari gypsum juga lebih fleksibel untuk dibentuk sesuai dengan
keinginan perancang, selain memiliki daya tahan dan tingkat stabilitas tinggi.
Penggunaan interior gypsum sangat cocok untuk memperindah tampilan awal
dari interior bangunan seperti tembok kering, bahan plester tembok, perekat di
lapangan tenis tanah liat, kapur papan tulis, langit-langit rumah, ornamen pada
dinding, dan bingkai foto.
Alasan lain orang memilih gypsum, karena jika terkena
bercak, maka cukup bagian yang terkena saja yang perlu dipotong dan dapat di
tambal kembali. Tidak seperti bahan dasar yang terbuat dari triplek, di mana
mempunyai kelemahan pada saat terjadi kebocoran maka akan timbul flek cokelat
pada langit-langit tersebut, kadang juga menggelembung dan pada saat penggantian
maka akan harus mengganti triplek tersebut selembar, tidak bisa hanya pada
bagian yang terkena flek saja.
Di
sisi lain papan gypsum dapat dipasang pada rangka kayu, metal atau konstruksi
batu bata. Penggunaan produk tersebut aman, tidak merusak lingkungan dan tidak
berbahaya, ekonomis, sesuai untuk berbagi ukuran penyelesaian, ringan, mudah
pemasangannya dengan hasil akhir yang rata, tahan api, kedap suara dan
ketersediaan berbagai pilihan sistem. Sebagai bahan mendekorasi plafon, gypsum
diklaim unggul dari bahan lainnya. Selain dari tampilan jelas lebih indah dan
bersih, pada plafon gypsum tidak akan terlihat garis antar sekat walau di
bidang yang luas.
2.4. PROSES PEMBUATAN
membuat karya seni gypsum ini .
B.
Ambilah
casting plaster sebanyak setengah ember.
C.
Campurkan
air secukupnya dan aduk hingga mengental.
D.
Olesi
cetakan dengan minyak goreng.
E.
Letakan
adonan casting plaster pada cetakan dengan tebal sekitar 1 cm.
F.
Taburi
dengan benang rumping secukupnya.Tujuannya supaya hasilya menjadi kuat dan
tidak mudah patah.
G.
Kemudian
beri adonan lagi sampai menutupi benang rumping.Dan ujung cetakan di pasang
benang rapia untuk
tempat menggantung.
H.
Ratakan
atas dan pinggir adonan pada cetakan dengan menggunakan karet sandal dan kape.
I.
Tunggu
adonan sampai kering yaitu sekitar 15 menit.
J.
Setelah
kering lepaskan adonan dari cetakan dengan cara:
·
Balikan
cetakan
·
Tarik
cetakan secara perlahan – lahan.
K.
Setelah
adonan terlepas,gantungkan adonan sampai benar-benar kering.Dan karya seni rupa
gypsum siap di pasarkan.
2.5. BAHAN DAN ALAT
YANG DI GUNAKAN
1.
Bahan
a. Casting plaster
b. Benang rumping
c. Air secukupnya
d. Minyak goreng
e. Tali rapia secukupnya
2. Alat
a.
Cetakan
dari fiber
b.
Ember
c.
Karet
sandal
d.
Kafe
e.
koas
2.5.
HASIL JADI KARYA SENI RUPA
Hasil
dari karya seni rupa gypsum yaitu:
a)
Dudukan lampu (center pis)
b)
Lis
C7 dengan berbagai model
1.
Lis
piano
2.
Lis
garis
3.
Lis
mawar
4.
Lis
liontin
5.
Lis tambang
6.
Lis
silang
c)
Plafon.
d)
Dinding/partisi
BAB 5
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
Gypsum biasa digunakan mulai dari rumah sederhana sampai
rumah mewah. Selain itu, bahan gypsum bisa membuat plafon rumah menjadi lebih
indah. Harganya pun relatif bersaing bila dibandingkan dengan jenis bahan lain
dengan fungsi yang sama. Kelebihan dari gypsum juga lebih fleksibel untuk
dibentuk sesuai dengan keinginan perancang, selain memiliki daya tahan dan
tingkat stabilitas tinggi. Penggunaan interior gypsum
sangat cocok untuk memperindah tampilan awal dari interior bangunan. Tak heran
kalau gypsum semakin diminati.
Dan dalam hal pembuatannya karya seni gypsum sangat mudah
dan cepat,selain itu bahan dan alatnya mudah.Hasilnya pun tak kalah dengan
karya seni rupa dari bahan dasar kayu.Gypsum pun mudah diolah sehingga bias
menjadi berbagai bentuk dan corak yang beragam.
5.2 SARAN
Makalah ini saya cukupkan
sampai disini, karena keterbatasan pengetahuan saya mengenai karya seni rupa
gypsum dan keterbatasan saya dalam hal pencarian data. Walaupun makalah ini
masih jauh dari sempurna, tapi semoga makalah yang saya susun ini dapat
bermanfaat bagi saya khususnya sertaq bagi semua pembacanya. Setiap kritik
maupun saran yang dapat membangun, serta memperbaiki makalah yang saya susun
ini akan saya terima seluas-luasnya, terima kasih atas perhatian anda untuk
membaca makalah yang saya susun ini. Wabillahi taufik wal hidayah
wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
0 comments:
Post a Comment